LIPUTANINSPIRASI, Sidoarjo— Sinau Parikan Jowo atau ‘Si Paijo’ karya Guru Penggerak dari SD Al Falah Darussalam 2 Tropodo Waru Sidoarjo, Imawati, S.Pd M.Pd berhasil mendapatkan apresiasi, sebuah penghargaan Terbaik 2 Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) Jawa Timur 2024.
‘Si Paijo’ merupakan delegasi Kabupaten Sidoarjo atas prestasi hebatnya mendapatkan apresiasi dari BBGP Jatim sebagai Terbaik 2 dari 38 peserta delegasi Kabupaten/Kota se Jawa Timur, kategori Pemimpin Pembelajaran.
Penghargaan diberikan pada kegiatan Simposium Guru Penggerak se-Jawa Timur, yang dibuka oleh Kepala BBGP Jawa Timur, Dr. Abu Khaer, M.Pd pada 10-12 Desember 2024 di Hall The Aliante Hotel – Klojen Malang.
Abu Khaer memberikan semangat motivasi dengan jargon, mewujudkan pendidikan bermutu untuk semua. Ada dua kategori dalam peserta Simposium, yaitu pemimpin pembelajaran dan penggerak komunitas belajar.
“Semua mewakili kabupatennya masing-masing. Tidak mudah untuk menjadi peserta Simposium,” katanya.
Syarat utama adalah guru khusus Guru Penggerak, pengajar praktik dan Fasilitator. Harus mengumpulkan Video praktik baik durasi 3 menit dan menuliskannya sekitar 7-8 halaman dengan metode penulisan STAR, yaitu Situasi, Tantangan, Aksi, dan Refleksi.
Dengan seleksi yang ketat terpilihlah satu diantara ratusan guru penggerak yang mewakili di kabupaten masing-masing.
Tidak hanya berhenti di situ. Saat simposium hari kedua Finalisasi presentasi dilanjutkan. Terbagi menjadi dua ruangan yang berbeda antara Kategori pemimpin pembelajaran dan penggerak komunitas belajar.
Mereka saling bertanding untuk “saling menjual” praktik baik. Panelis yang terdiri dari juri dan peserta saling memberi pertanyaan. Terpilihlah tiga terbaik pada tiap kategori Pemimpin pembelajaran. Juara 1 – Evi Dhian Asmoro, S.Pd., M.Pd dari SMK N Pringkuku, Kab. Pacitan.
Juara 2 – Imawati, S.Pd, M.Pd dari SD Al Falah Darussalam 2, Sidoarjo dan
Juara 3 – Musiin, S.Pd, M.Pd, SMPN 3 Grogol Kediri.
“Praktik baik saya mengintegrasikan Numerasi dalam pelajaran bahasa Jawa yaitu Si PAIJO (Sinau Parikan Jowo), Alhmdulilh terbaik juara 2, saya berharap dunia serba aplikasi tapi budaya lokal juga tetap lestari ” ungkap Imawati, salah satu alumni Microcredential Numerasi Monash University Australia -2023.(mad/aba)