LIPUTANINSPIRASI, Pasuruan – Jumat pagi selalu dimanfaatkan keluarga besar Pemerintah Kabupaten Pasuruan untuk berolahraga dan kerja bakti di sekitaran Komplek Kantor Raci.
Tapi apa yang terlihat pada Jumat (06/10/2023) pagi ini sedikit berbeda.
Setelah senam bersama selesai dilakukan, ribuan karyawan diarahkan menuju ruang rapat Ratu Shima dan Kalingga.
Di sana bukan untuk rapat atau rakor, melainkan pemeriksaan kolesterol, gula darah dan tensi di Ruang Kalingga, serta donor darah di Ruang Ratu Shima.
Jelas saja, momen tersebut dimanfaatkan betul oleh karyawan/karyawati Pemkab Pasuruan untuk memeriksakan kesehatannya.
Sekretaris Daerah Kabupaten Pasuruan, Yudha Triwidya Sasongko pun tak luput jadi peserta donor darah.
Yudha mengatakan, pemeriksaan kesehatan dan donor darah sengaja digelar dalam rangka memperingati Hari Jadi Provinsi Jawa Timur ke 78.
Selain sehat, para ASN bisa mengetahui kondisi kesehatannya, apakah ada penyakit tertentu yang sedang diderita atau dalam keadaan sangat sehat.
“Terutama yang sudah berusia 45 tahun ke atas, ini jadi momen untuk bisa mengetahui kondisi kesehatannya,” terangnya.
Untuk donor darah dan pemeriksaan kesehatan, Pemkab Pasuruan bekerja sama dengan PMI (Palang Merah Indonesia). Total ada 50 kantong darah yang sudah disiapkan.
Pj Bupati Pasuruan, Andriyanto yang juga ikutan melakukan medical check up menegaskan bahwa donor darah menjadi cara Pemerintah Daerah untuk menyeimbangkan antara kerja fisik dan kerja sosial.
“Tentu saja dengan donor darah, bisa menjadi penyeimbang kami. Bukan hanya sekedar fisik tapi ada kerja sosial di dalamnya,” ucapnya.
Perihal pemeriksaan kesehatan, Andriyanto mendorong seluruh karyawan untuk rutin melakukan medical check up. Hal itu penting lantaran ketika pegawai dalam keadaan sehat dan prima, maka bekerja pun menjadi enak dan nyaman.
“Dengan medical check up, maka bisa jadi evaluasi diri. Kalau sehat secara otomatis bekerja juga semangat, kinerja jadi bagus,” tutupnya. (emil/Kominfo)