LIPUTANINSPIRASI, Sidoarjo— Sosialisasi Safety Riding yang dilakukan oleh Dishub Sidoarjo disambut baik oleh Kepala SMK Telkom Sidoarjo, karena sangat penting untuk memahmakan kepada peserta didiknya tentang keselamatan dalam berlalu lintas, mengingat murid-muridnya banyak yang dari luar kota.
“Saya apresiasi sekali, menyambut baik dan berterima kasih kepada Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sidoarjo, karena Safety Riding itu sangat perlu sekali dan sangat penting sekali bagi kami. Apalagi siswa-siswa kami rumahnya jauh, bahkan ada yang dari luar kota,” ungkap Abror, S.Hum M.Pd Kepala SMK Telkom Sidoarjo, usai memantau pelaksanaan Sosialisasi Safety Riding, pada Rabu (7/8/2024) siang.
Dengan kegiatan ini saya harapkan anak-anak semakin aware dengan kondisi Lalu Lintas, karena mengetahui atau memahami cara berkendara yang baik. Mereka akan lebih berhati-hati, hingga bisa meminimalisir kejadian yang tidak kita inginkan. “Jadi anak-anak tidak hanya sekedar bisa mengendarai sepeda motor saja, padahal ada aturan-aturan yang harus ditaati,” terangnya.
“Karena dalam sosialisasi tadi ada teori ada praktiknya langsung, sehingga mereka bisa melihat dengan jelas. Saya harap ilmu pengetahuan yang sudah didapat ini bisa diterapkan saat mereka berkendara di jalan raya. Mereka bisa berkendara dengan baik, sampai selamat di sekolah dan kembali kerumah masing-masing,” harap Abror.
Kabid Dalkes Dishub Sidoarjo Wahyu Herison Made, S.STP M.HP menjelaskan kalau sosialisasi ini hanya sebagai bentuk mengingatkan kembali kepada anak-anak, jika memang kondisinya harus membawa sepeda motor harus mentaati aturan, seperti rambu-rambu Lalu Lintas, tertib dan disiplin jangan berkendara dengan zik-zak. Tentu akan mengganggu pengendara yang lain.
“Karena kecelakaan dipicu dari meremehkan, karena rutenya dekat, terus tidak menggunakan helm. Bahkan sering melanggar lalu lintas, hingga boncengan tiga juga masih ada saja, bahkan ada yang melawan arus. Sehingga data angka kecelakaan sepeda motor ini ranking tertinggi,” katanya.
Ia terangkan data kecelakaan yang melibatkan sepeda motor tercatat di Dishub Sidoarjo pada tahun 2022 sebanyak 2642 kejadian, tahun 2023 sebanyak 2742 kejadian. Ditahun 2024 mulai Januari hingga Juni sebanyak 1164 kejadian. “Jadi trennya terus meningkat. Jadi setelah paham dengan ilmunya berkendara di jalan raya, saya harap anak-anak bisa berhati-hati dan patuhi aturan lalu lintas,” harap Herison.(mad/Aba)