LIPUTANINSPIRASI, Sidoarjo– Wilayah perbatasan Kabupaten Sidoarjo yang sudah lama gelap gulita, dan menjadi keluhan masyarakat. Kini pihak Dinas Perbuhungan (Dishub) Sidoarjo sudah mulai membuat terang benderang. Semoga aktivitas pengguna jalan bisa aman dan nyaman.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Bidang PJU Dishub Kabupaten Sidoarjo, Drian Isa Yostofa, SE M.Si. Bahkan menurutnya untuk wilayah perbatasan utara yang sebelah timur, yaitu wilayah Surabaya-Sidoarjo Merr sudah bersinar sejak awal Juli 2025 lalu.
“PJU mati sudah bertahun tahun. Saya punya inisiatif benahi untuk pembangunan 2025 di perbatasan Surabaya-Sidoarjo agar terang, pembangunan 2025 ini Dishub Sidoarjo akan tambah 10 titik lagi,” jelas Bang Yos_sapaan akrabnya pada (26/8/2025) siang.
Program selanjutnya sekitar wilayah Pondok Candra dan Tambak Sumur Waru, perbatasan lainnya wilayah Jabon, Prambon-Pekerin dan Tarik-Balongbendo. “Saya juga berharap kepada masyarakat, termasuk juga teman dari Dinas LHK kalau menanam pohon jangan terlalu dekat dengan tiang listrik,” harapnya.
“Kalau sudah tumbuh besar, dahan-daunnya akan membanggu penyinaran lampu-lampu jalan yang sudah terpasang dengan baik,” tegas Bang Yos.
Sementara itu pihak Kepala Dishub Sidoarjo, Ir. Benny Ailangga juga sudah mengungkapkan kepada media akan melakukan pembangunan 400 titik PJU yang sudah mulai proses lelang. “Kami harap proses lelang berjalan cepat, sehingga penambahan PJU bisa segera terealisasi,” harapnya.
Meliputi wilayah Eks Kawedanan Porong anggarannya Rp 2,6 miliar, Sedangkan Eks Kawedanan Sidoarjo Rp 1,3 miliar. Eks Kawedanan Taman mendapat alokasi Rp 4,3 miliar. Eks Kawedanan Krian senilai Rp 2,6 miliar.
“Semua lokasi itu, segera terpasang agar jalan-jalan di wilayah Kabupaten Sidoarjo, khususnya perbatasan semakin bersinar,” harap Benny Airlangga.(mad/aba)