LIPUTANINSPIRASI,Sidoarjo — Lulusan siswa SMA dan SMK ternyata tidak semuanya melanjutkan kuliah ataupun bekerja di sebuah perusahaan. Namun banyak juga yang sudah merintis berwirauhasa, bahkan ada juga yang sudah mempunyai usaha sendiri.
Melihat kondisi tersebut, BPPD (Badan Pelayanan Pajak Daerah) Kabupaten Sidoarjo mengenalkan tentang pajak daerah ke sekolah, kepada para siswa yang akan meninggalkan bangku sekolah. Seperti yang telah dilakukan di SMAN 3 Sidoarjo, pada (29/5/2023) siang, yang sekaligus bertepatan dengan kegiatan Pentas Seni.
Petugas BPPD Kabupaten Sidoarjo, Bidang Pajak Daerah 1 JFT Pemeriksa Pajak Daerah, Hermadi Listiawan, S.STP menjelaskan, kalau sekarang ini sudah banyak pengusaha-pengusaha muda, termasuk anak-anak lulusan SMA dan SMK. Dari beberapa tempat yang saya tahu, termasuk para pengusaha kafe ini hampir semuanya anak-anak muda. “Inilah kesempatan kami untuk jemput bola, melakukan sosialisasi tentang wajib pajak kepada pengusaha baru,” jelasnya.
Lanjutnya, mereka para pengusaha-pengusaha muda yang baru itu memang sangat kurang paham terhadap pajak daerah, kurang mengerti tentang perpajakannya. Jadi ini kesempatan yang baik kita melakukan sosialisasi kepada anak-anak yang kelas XII SMA/SMK yang akan meninggalkan bangku sekolah, atau telah lulus. “Yang mana mereka pasti akan mengalami fase yang baru, fase yang mereka bukan pelajar lagi. Sebagian mereka juga kuliah, bekerja atuapun berwirausaha, artinya mereka menuju pendewasaan,” katanya.
Ia katakan, kalau sosialisasi ke sekolah pertama kali untuk tahun 2023 ini. Artinya kegitaan seperti ini bisa menjadi program bagi kami, dan akan kami usulkan kepada pimpinan. “Dalam sosialisasi bisa dilakukan dalam bentuk-bentuk lain, tidak harus pentas seni. Mungkin disisipkan di pelajaran, karena mereka ada pelajaran ekonomi termasuk pajak, ada juga akuntansi,” pungkas Hermadi.(mad)