LIPUTANINSPIRASI, Sidoarjo — SMP YPM 1 Taman Sidoarjo terus berupaya membangkitkan seluruh siswanya untuk mempunyai rasa simpati dan empati terhadap sesama. Kali ini dilakukan terhadap para korban bencana banjir bandang yang melanda wilayah Sumatra dan sekitarnya.
Kegiatannya diawali dengan membacaan Tahlil atau do’a bersama, penggalangan dana atau donasi yang diawali oleh bapak dan ibu guru dan diikuti oleh siswa, usai salat dhuhur berjamaah dilanjut dengan melakukan salat ghoib berjamaah di Masjid SMP YPM 1 Taman Sidoarjo.
Waka Bidang Humas SMP YPM 1 Taman Ibnu Athoillah sebelum melakukan penggalangan dana atau donasi, Ia memberikan pengertian pentingnya saling tolong menolong antara sesama, terutama kepada saudara yang terkena musibah. Selain itu anak-anak juga diberikan pengarahan, bagaimana bahaya jika melakukan penebangan pohon secara besar besaran.

“Itu sangat membahayakan bisa terjadi longsor, karena pohon-pohon sebagai penahan tanah sudah tidak ada alias gundhul,” jelas Athoillah kepada siswanya.
“Setelah itu dilakukan penggalangan donasi kepada korban banjir Bandang. Hasil donasi ini nantinya akan dikumpulkan seluruh lembaga pendidikan YPM, kemudian disalurkan ke korban melalui LAZISNU”, jelasnya
Salain itu anak-anak juga kami berikan penjelasan tentang manfaat menjalankan salat ghoib, doa bersama, agar doa-doa yang kita panjatkan bisa membuat mereka lebih tenang dan bahagia,” ucapnya pada (4/12/2025) pagi.
Kepala SMP YMP 1 Taman Dra. Hj. Indah Murfidah menuturkan dari adanya bencana itu hikmahnya adalah kita senantiasa harus peduli terhadap lingkungan, peduli terhadap tumbuhan serta peduli untuk merawatnya.
“Seperti yang sering dilakukan di lingkungan sekolah dan sekitarnya, anak-anak harus peduli terhadap lingkungan sekolah. Bahkan juga melakukan edukasi tentang peduli lingkungan di sekolah dasar sekitar kita,” tuturnya.(mad/aba)





