LIPUTANINSPIRASI, Sidoarjo — Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Sidoarjo kembali menunjukkan komitmennya dalam membina generasi muda berprestasi, dengan menyelenggarakan Lomba Prestasi Penegak (LPP) tahun 2025, pada (10/8/2025) di Bumi Perkemahan Tanjek Wagir, Krembung, Sidoarjo.
Suasana semangat dan kompetitif menyelimuti Bumi Perkemahan, karena diikuti oleh para Pramuka Penegak se Kabupaten Sidoarjo, dari berbagai Gugus Depan di Sidoarjo berkumpul untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka dalam LPP Sidoarjo 2025.
Dibuka oleh Kak Kusdianto, SH MH selaku Sekretaris Gerakan Kwarcab Pramuka Sidoarjo, bertujuan untuk menguji dan mengasah keterampilan, kreativitas, serta inovasi para Pramuka Penegak.
“LPP 2025 tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga wadah bagi generasi muda untuk membina karakter dan mengembangkan potensi diri melalui berbagai mata lomba yang menarik,” jelasnya.
Berbagai aspek mata lomba Kepramukaan yang diujikan, mulai dari keterampilan P3K (Pertolongan Pertama pada Kecelakaan) dalam Scout First Aid, kemampuan jurnalistik dalam Scout Reporter, keterampilan pembuatan Singgasana dalam Scout Pionering.
Termasuk juga, inovasi perencanaan potensi sumber daya di Sidoarjo dalam Scout Business Plan, kreativitas dalam Scout Orasi dengan menggunakan Bahasa Inggris, hingga saling berkompetisi tentang pengetahuan umum dalam Scout Olympics.
LPP Sidoarjo 2025 menjadi bukti nyata komitmen Kwartir Cabang Sidoarjo dalam terus memajukan Pramuka Penegak. “Kegiatan ini diharapkan dapat melahirkan tunas-tunas muda yang berprestasi, adaptif, dan responsif terhadap tantangan zaman, sejalan dengan visi Gerakan Pramuka untuk mencetak generasi penerus bangsa yang unggul,” harap Kak Kus.
Ia terangkan, kegiatan LPP Sidoarjo tahun 2025 ini merupakan ajang lomba tahunan Pramuka Penegak se-Kabupaten Sidoarjo, melalui kompetisi ini diharapkan dapat semakin meningkatkan kualitas pembinaan Pramuka penegak di setiap gugus depan. Baik yang berkaitan dengan Scouting skill maupun life skill.
“Sehingga dapat merealisasikan apa yang menjadi semboyan WOSM atau Organisasi Pramuka Dunia yakni Ready Fot Life, ini juga menjadi bekal pengalaman bagi seluruh peserta untuk semakin menguatkan daya saing diri dan kompetensi pribadi guna menyongsong masa depan Pramuka yang lebih baik, “ ujar Kak Kus.(mad/aba)