LIPUTANINSPIRASI, Surabaya – Dinas Pendidikan (Dindik) Jawa Timur menargetkan juara umum pada Olimpiade Olahraga Sains Nasional (O2SN) 2023 yang digelar di bersaing secara ketat di lima cabang olahraga (Cabor), yakni Atletik, Renang, Bulu Tangkis, Karate dan Pencak Silat yang digelar di Surabaya dan Malang.
Kepala Dindik Jatim, Aries Agung Paewai dalam keterangannya, Selasa (15/8/2023) mengatakan, sebanyak 139 peserta akan bersaing secara di lima cabang olahraga (Cabor), yakni Atletik, Renang, Bulu Tangkis, Karate dan Pencak Silat yang digelar di Surabaya dan Malang. Dia meminta perwakilan Jatim merebut posisi Juara Umum O2SN di tingkat nasional, dengan tetap menjunjung tinggi sportifitas.
Sebab, Dindik Jatim tidak hanya mencari juara tapi juga bibit unggul yang di siapkan untuk mengikuti kegiatan even nasional lainnya. “Kalau di tahun 2020-2022 kita peringkat kelima karena pandemi Covid-19. Namun, tahun sebelumnya kita berada peringkat terbaik. Maka tahun ini kalian harus jadi Juara Umum. Harus merebut kembali gelar juara umum bagaimana pun resikonya,” tegas dia.
Kadindik meminta kepala bidang SMA, SMK dan seluruh Kacab wilayah yang membawahi untuk mebimbing, membina dan melatih hingga tahap nasional. Maka terus berlatih, semangat dan meningkatkan motivasi jadi amunisi untuk merebut Juara Umum.
Aries juga menceritakan, pada O2SN di jenjang SMA lalu, ada salah satu peserta dari cabor karate yang mengalami cidera patah tulang tangan saat pertandingan. Bukan karena kontak fisik. Melainkan jatuh saat tangan menumpu badan di lantai sehingga patah. “Tapi dia merasa melakukan itu karena ingin menang. Jadi dia tidak pernah memikirkan dirinya tapi memikirkan sekolah dan daerahnya untuk menang. Maka kalau ada semangat yang seperti ini, diantara kita anak-anak akan menjadi juara sejati,” tegas dia.
Melalu cerita yang ia sampaikan tersebut, Aries ingin menekankan pada siswa yang juga peserta bahwa perjuangan membutuhkan pengorbanan. Karenanya ia mengajak siswa untuk mengerahkan seluruh tenaga, pikiran dan semangat tinggi untuk berkorban bagi dunia pendidikan khususnya olahraga. “Sekali ikut O2SN maka pantang untuk kembali. Kerahkan seluruh tenaga, dan pikiran untuk menyabet Juara Umum tahun ini,” pungkas dia.
Ditambahkan Kabid SMK DIndik Jatim, Kurniawan Hary Putranto menyebut ditahun 2023 ini O2SN diikuti 139 peserta dan nantinya sejumlah 10 siswa terdiri dari 5 putra dan 5 putri yang akan mewakili Provinsi Jawa Timur ke Tingkat Nasional. (her/hjr/Kominfo)