LIPUTAN INSPIRASI, Sidoarjo— Kreatifitas dan inovasi SMA Negeri 1 Wonoayu Sidoarjo terus berkembang dengan baik. Sebelumnya telah berhasil melaunching Lab Virtual sebagai pembelajaran, kali ini meningkatkan layanan pendidikannya. Yakni dengan program JAS (Jaring Aspirasi) Orang Tua Siswa.
Kegiatan yang menghadirkan seluruh orang tua siswa tersebut, diawali pembukaannya oleh Ketua Komite SMAN 1 Wonoayu Sidoarjo Drs. Abdul Mudjib, M.Ag dilanjut dengan paparan dan pengarahan tentang ‘JAS Orang Tua Siswa Sebagi Layanan Pendidikan’ oleh Kepala SMAN 1 Wonoayu Drs. H FA Nurseno, M.Pd pada Jumat (13/10/2023) di Ruang R.A Kartini SMAN 1 Wonoayu.
Abdul Mudjib berharap kegiatan seperti ini bisa menjalin kerukunan, kebersamaan, menjalin silaturrahmi antar orang tua, guru/wali kelas dan siswa. Sehingga apa yang menjadi persoalan di kelas masing-masing bisa kominikasikan dengan baik melalui JAS Orang Tua Siswa ini. “Dengan harapan permasalahaanya bisa tuntas, dan anak-anak bisa berlajar dengan baik dan tenang,” harap Abdul Mudjib.
“Kalau semua itu besa berjalan dengan baik, maka ilmu-ilmu yang diberikan kepada anak-anak juga bisa berguna dengan baik dan bermanfaat pula. Terima kasih support dan dukungannya, sehingga proses pembelajaran di SMAN 1 Wonoayu berjalan dengan baik,” ucap Abdul Mudjib.
Kepala SMA Negeri 1 Wonoayu Nurseno menuturkan kalau JAS Orang Tua Siswa ini adalah, bagaiamana sekolah untuk melangkah kedepan dan bagaimana tanggapan orang tua itu sendiri. SMAN 1 Wonoayu ini merupakan sekolah pengimbas, yaitu untuk mengimbaskan langkah dan prestasinya kepada sekolah yang lain.
Disamping itu, pihaknya juga menunjukkan pengelolaan bantuan dari pemerintah, baik Jatim maupun pusat. Diantaranya adalah untuk pembangunan ruang inklusi beserta mebelernya. Termasuk juga pembangunan dua Lab Fisika dan Lab Kimia dan Lab Biologi yang sudah ready sekaligus mebelernya. “Tidak kalah pentingnya juga telah mewujudkan enam toilet, terbaru ruang RA Kartini sekaligus juga untuk Lab Virtual,” tutur Nurseno.
Lanjutnya, untuk melangkah kedepan yang lebih baik, layanan juga kita tingkatkan dengan baik pula. Jadi selain sarana dan prasarana yang sudah disiapkan, juga siswa dan orang tua harus berperan dengan baik pula. “Termasuk memberikan masukan-masukan atau usulan-usulan untuk memajukan sekolah kita ini,” terangnya.
Oleh sebab itu bila ada sesuatu hal yang kurang cocok, atau ada permasalahan segera dibicarakan dengan pihak sekolah, utamanya kepada wali kelasnya masing-masing. “Apapun permasalahannya silahkan dikomunikasikan dengan baik, ke wali kelas, dengan guru BK hingga kepala sekolah,” tegas Abah Seno_sapaan akrabnya.
Nurseno juga berharap kepada orang tua siswa untuk mengawal cita-cita anaknya yang ingin masuk perguruan tinggi. Jangan percaya begitu saja pada anak-anak, rapor juga harus dicek, sikap perilaku dan cara belajarnya juga harus dikawal dengan baik. “Pendidikan itu merupakan investasi jangka panjang, makanya harus dikawal dengan baik pula. Dengan begitu cita-cita ini bakal bisa terwujud dengan baik pula,” pungkas Abah Seno.(mad/Aba)