LIPUTANINSPIRASI, Sidoarjo — SMK Krian 1 Sidoarjo terus berupaya untuk meningkatkan kualitas siswanya, utamanya dalam berbahasa asing. Dengan harapan para siswanya nantinya bisa memiliki wawasan jauh kedepan, mulai dari berbahasa Inggris, Jepang, Mandarin maupun bahasa Negara Korea yang lagi ngetren di kalangan remaja.
Untuk memfasilitasi hal tersebut, SMK Krian 1 Sidoarjo tidak tanggung-tanggung, langsung menghadirkan volunteer dari Volunteer Korea, dialah Ms. Kim Jinhee dan untuk mengajar bahasa Korea dan Ishikawa Yoko Sensei dari Jepang. Termasuk juga mengenalkan tentang seni dan budaya serta makanan-makanan Korea yang sekarang banyak digemari remaja Indonesia.
Ms. Kim Jinhee yang sehari-harinya sebagai guru bahasa Inggris dan tinggal di Kota Seoul mengaku sangat senang dengan siswa-siswa SMK Krian 1 Sidoarjo, mereka sangat ramah dan antusias untuk mengikuti belajar bahasa Korea, juga tentang seni dan budaya Korea. “Saya senang sekali, mereka sangat antusias dengan bahasa Korea, yang sebelumnya hanya dikenal dan didengar dari media dan sosmed,” ungkap Kim Jinhee, pada Kamis (7/9/2023) pagi.
Kedua volunteer ini adalah memang untuk mengajari anak-anak bahasa Jepang dan bahasa Korea serta seni budaya masing-masing. Tujuannya adalah untuk memberikan wawasan kepada anak-anak, wawasan mereka tidak di lokal saja tetapi harus global. “Yang penting untuk memberikan peluang kepada anak-anak nantinya bisa bekerja keluar negeri, khususnya ke Jepang dan Korea,” jelas Ito Septiono,S.Pd sebagai guru PPKN yang mendampingi.
“Karena tahun kemarin, sekolah kami sudah memberangkatkan sekitar 16 siswa untuk bekerja di Jepang. Dan sekolah kami bekerja sama seperti ini sudah lumayan lama,” jelas Ito Septiono dan Anifatun Nikmah, S.Pd sebagai guru bahasa Inggris.
Dengan hadirnya para volunteer ini, anak-anak akan lebih yakin dan lebih mudah untuk belajar berbahasa Jepang dan Korea, serta mendalami seni dan budayanya akan lebih cepat dipahami. Karena yang menjelaskan adalah orang-orang aslinya, bukan hanya cerita dari guru maupun dari teman. Kalau orangnya langsung anak-anak lebih percaya,” kata Pak Ito_sapaan akrabnya.(mad/Aba)