LIPUTANINSPIRASI, Sidoarjo– Perubahan musim penghujan ke kemarau menyebabkan kelembaban suhu udara semakin tinggi, nyamuk pun mudah bersarang dimana-mana. Termasuk nyamuk aedes aegypty yang membawa virus dengue penyebab penyakit Demam Berdarah (DB).
Hasil pelaporan yang masuk Desa Pabean, Sedati Sidoarjo sudah ada warganya yang terjangkit DB. Dengan respon cepat, pada Minggu (4/5/2023) pagi, warga melakukan kegiatan fogging yang dipantau langsung oleh Wakil Bupati Sidoarjo. Bahkan Wakil Bupati Subandi juga bertindak cepat, turun tangan memikul mesin fogging yang semprotkan sendiri.
“Sebagai Pimpinan daerah, saya menginstruksikan kepada Kepala Desa untuk menjaga kebersihan lingkungan. Sekarang kita difase perubahan musim, sudah dua desa yang warganya terjangkit DB, Desa Betro dan Desa Pabean. Kemarin sudah dilaksanakan fogging di Desa Betro, dan Sekarang di Desa Pabean,”jelasnya.
Ia juga mengungkapkan akan langsung Sidak sendiri ke warga yang terinveksi DB. Menginstruksikan aparat setempat untuk melaksanakan fogging sebagai upaya preventif penyebaran DB. “Perubahan musim ini tentu harus kita sikapi, agar warga kita dengan perubahan musim ini tetap aman dan nyaman terutama dari DB,” katanya.
Menurut dr. Sriatun, Kepala Desa Pabean, untuk kasus DB di Desa Pabean saat ini yang positif ada dua orang. Lokasinya di RT 02 dan RT 04. Kedua warga tersebut sudah tertangani, dan saat ini masih di rumah sakit. “Upaya pencegahan untuk DB ini kita sudah agendakan 2 periode dalam 1 tahun. Periode pertama di bulan ini, periode kedua insya Allah di bulan Desember. Selain itu kita juga ada edukasi Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS) kemasyarakat melalui kader posyandu,” ungkapnya.
Dia juga selalu mengingatkan kadernya, untuk menghilangkan atau menutup tempat tempat yang berpotensi menampung air, terutama tempat sampah. Untuk pengambilan sampah warga di Desa Pabean juga sudah diambil setiap hari. “Semua rumah warga dan lingkungan sekitarnya, defogging semua tanpa satupun yang terlewat. Hal ini untuk pencegahan penyebaran DB,” terang Sriatun.(mad)